Home / Edukes

Jumat, 23 Desember 2022 - 11:20 WIB

Berbagi Kasih, INTI Beri Kado Natal 2022 Bagi ODGJ dan Janda Lansia di Sikka

MAUMERE-LENTERAPOS.ID, Organisasi Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Kabupaten Sikka di Nusa Tenggara Timur melakukan aksi berbagi kasih dengan memberikan kado Natal berupa paket sembako kepada gangguan jiwa (ODGJ) dan para janda lansia yang ada di tiga kelurahan di wilayah Kecamatan Alok, yakni kelurahan Nangalimang, Kelurahan Madawat dan Kelurahan Kabor. Pembagian paket sembako tersebut berlangsung, Kamis, 22 Desember 2022 dalam rangka menyambut hari Natal tahun 2022.

Berdasarkan pantauan lenterapos.id, kado Natal berupa bantuan paket sembako tersebut langsung diantar oleh pengurus INTI Sikka dari satu lokasi ke lokasi lainnya yang dilakukan oleh Ketua INTI Sikka, Yanto Wijaya dan Sekretaris INTI Sikka Yohanes Pastilo serta penasehat INTI Sikka Edy Wijaya dan Faustinus Vasco. Bantuan itu langsung diserahkan kepada penerima bantuan seperti ODGJ dan para janda lansia yang sudah menunggu.

Baca juga  Sekarang Modal KTP Saja, Warga Sikka Peserta JKN Langsung Dilayani di Faskes

Lurah Nangalimang, Aloysius Gonzaga M. Parera yang warganya sebagai penerima bantuan sembako dari INTI Sikka mengaku bahwa di wilayah Kelurahan Nangalimang terdata ada 20 warganya mengalami ODGJ sehingga selama ini kita dari pihak kelurahan membantu mengurus mereka dengan memberi makan dan memberi perawatan medis seperti berikan obat kepada mereka.

Untuk itu, ia mengucapkan banyak terimakasih kepada pengurus INTI Sikka yang memiliki hati mulia dengan memberikan bantuan sembako kepada para ODGJ.

“Saya sebagai Lurah Nangalimang ucapkan terimakasih kepada pengurus INTI Sikka yang tergerak hatinya untuk datang memberikan bantuan sembako kepada ODGJ, apalagi dalam momen jelang hari Natal 2022. Sekali lagi saya ucapkan terimakasih” ujar dia.

Baca juga  Kerja Nyata, Pemkab Sikka Sudah Berikan Beasiswa Bagi 14 Ribu Lebih Mahasiswa

Disisi lainnya, Lurah Madawat Charles Idung pun juga ikut mengucapkan terimakasih kepada pihak INTI Sikka yang dengan hari tulusnya datang memberikan bantuan sembako bagi para janda lansia di wilayahnya.

Menurut dia, bantuan sembako yang merupakan bingkisan Natal diberikan kepada warganya merupakan tepat sasarannya. Yang mana, mereka merupakan janda lansia.

“Mereka layak mendapatkan bantuan dari INTI Sikka. Mereka ini merupakan janda lansia. Jadi saya ucapkan terimakasih kepada INTI Sikka yang sudah berbagi kasih menjelang hari Natal ini,” ujar dia.

Sementara itu, Ketua INTI Kabupaten Sikka, Yanto Wijaya mengatakan kegiatan yang kita lakukan ini sebagai bentuk kegiatan bakti sosial atau kunjungan kasih yang dilakukan oleh organisasi kita INTI Sikka.

Yang mana, kata dia kita memberikan kontribusi dengan cara membagikan bingkisan Natal berupa paket sembako yang diperuntukkan bagi para ODGJ dan para lansia yang ada di tiga yakni Kelurahan Nangalimang, Madawat dan Kabor.

Baca juga  3.984 Balita Stunting Diberikan Makan Selama 180 Hari di 26 Desa di Sikka

Untuk itu, ia mengharapkan, pembagian bingkisan Natal berupa paket sembako ini dapat meringankan saudara kita dalam merayakan Natal tahun ini terutama bagi ODGJ dan para janda lansia.

“Inilah bentuk cinta kasih dari INTI Sikka kepada mereka. Memang tidak seberapa nilainya, tetapi diharapkan mereka yang menerima bingkisan Natal berupa paket sembako itu bisa memanfaatkannya secara baik. Hanya ini yang bisa kami bantu menjelang hari raya Natal ini,”pungkas dia. (IRMA).

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Share :

Baca Juga

Edukes

SLB Bhakti Luhur Maumere Gelar Ekspo P5

Edukes

Stefanus Gandi Tularkan Virus-E di Seminari MBSB Maumere, Flotim Siap siap Sudah

Edukes

Status Gunung Api Egon di Sikka Masih Level I

Edukes

BPOM Kupang dan Dinkes Razia Apotek Di Sikka

Edukes

Pengurus KBG Lingkungan XI Paroki Santo Thomas Morus Maumere Ikut Pembekalan

Edukes

Awali 2022, IKIP Muhammadiyah Maumere Gelar Perayaan Natal dan Tahun Baru Bersama

Edukes

Tim Assessor Lakukan Visitasi Akreditasi ke MIS Muhammadiyah Al Fatah Nangahale

Edukes

3.984 Balita Stunting Diberikan Makan Selama 180 Hari di 26 Desa di Sikka