MAUMERE-LENTERAPOS.ID, Camat Palue Laurensius Benediktus Lisa diduga mengusir kontraktor CV. Ampera yang hendak mengerjakan proyek pembangunan proyek bak air komunal tepatnya di Dusun Koa, Desa Rokilole, Kecamatan Palue, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.
Dikatakan Anis Mega bahwa ia diusir oleh Camat Palue saat hendak mengerjakan proyek satu bak air komunal yang ada di Dusun Koa.
“Kita ingin kerja bak air, kami malah diusir oleh Camat Palue. Kami dilarang untuk mengerjakan satu bak air komunal di Dusun Koa. Padahal yang kita kerjakan ini adalah proyek pemerintah untuk kepentingan masyarakat,” ujar dia kepada lenterapos.id, Minggu 5 Desember 2021.
Diceritakan lagi, saat kita datang, pada saat itu juga terjadi keributan antara lakimosa Dusun Koa antara Camat Palue dengan adiknya terkait lokasi pembangunan bak air komunal.
“Soal lokasi ini, satu mau bangun dibawah lapangan, satu mau di kakak camat Palue punya rumah. Jadi mereka baku ribut. Saya datang bawa dengan tukang dan mobil truk mau masuk ke lokasi yang sudah ditetapkan oleh pemerintah, kami langsung diusir oleh Camat Palue dan bilang kami tidak boleh kerja” papar Anis Mega ini,
Ia menduga keinginan dari Camat Palue agar pembangunan proyek air bak komunal ini di kakaknya punya rumah. Padahal, kita mengerjakan proyek ini sesuai dengan lokasi yang sudah ditetapkan oleh Dinas PUPR.
“Masalah ini saya sudah sampaikan kepada Kepala Desa agar bisa diselesaikan. Kami kerjakan ini sesuai dengan lokasi yang sudah ditetapkan oleh Dinas PUPR,’ ujar Anis Mega.
Sementara itu, Camat Palue Laurensius Benediktus Lisa saat dihubungi lenterapos.id berulang-ulang kali lewat telepon seluler untuk konfirmasi pemberitaan namun nomornya tidak aktif. (AL).