Home / Politik

Sabtu, 25 Februari 2023 - 12:17 WIB

Kirim Surat Terbuka Ke DPRD Sikka, Keluarga AIPON Beri Dukungan Moril Untuk Wens Wege

MAUMERE-LENTERAPOS.ID, Pernyataan Anggota DPRD Sikka dari Fraksi Hanura, Wens Wege, S.Fil, yang viral melalui media RANAKANEWS.COM bahwa Yayasan Nusa Nipa melakukan penggelapan aset milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sikka telah memantik reaksi dari Civitas Akademika Universitas Nusa Nipa (UNIPA) Maumere.

Dan pada Jumat (25/02/2023), ratusan mahasiswa, dosen dan pegawai UNIPA Maumere menggelar aksi mimbar bebas di Gedung Kula Babong, DPRD Sikka, menuntut klarifikasi Wens Wege. Termasuk melaporkan Wens Wege ke Polres Sikka.

Rupa rupanya, tak hanya Civitas Akademika Nusa Nipa yang bereaksi. Pernyataan Wens Wege itu juga ternyata memantik reaksi dari Keluarga Besar Aibura-Pogon (AIPON), Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka yang adalah basis konstituen dari Wens Wege. Melalui surat terbuka kepada DPRD Sikka, Keluarga Besar AIPON menyampaikan dukungan moril kepada Wens Wege, selaku wakil mereka di DPRD Sikka. Berikut Isi Surat Terbuka yang dikirim melalui whatsapp ke redaksi lenterapos.id;

Baca juga  Pengurus Partai Keadilan dan Persatuan Kabupaten Sikka Masa Bakti 2021-2026 Dilantik

Kepada Yth. Bapak/Ibu Anggota DPRD Kabupaten Sikka di

Tempat

Dengan hormat,

Kami, keluarga besar Aipon, dengan ini memberikan dukungan moral kepada Anggota DPRD Kabupaten Sikka, Saudara Wens Wege dalam upaya membongkar kasus penyalahgunaan aset daerah/ publik Kabupaten Sikka yang sedang berlangsung.

Sebagai warga negara yang peduli terhadap tata kelola pemerintahan yang baik, bersih dan transparan, kami sangat mengapresiasi langkah saudara Wens Wege yang telah berani menyuarakan dan melaporkan ke publik dugaan penyalahgunaan aset daerah di UNIPA tersebut ke pihak berwenang. Tindakan ini menunjukkan bahwa Saudara Wens woga memiliki integritas yang tinggi dan siap berjuang untuk kepentingan masyarakat.

Kami sangat berharap agar pihak seluruh komponen masyarakat Kabupaten Sikka, Bupati dan pihak berwenang dapat mendukung dan menindaklanjuti laporan yang telah disampaikan oleh  saudara Wens Wege dengan segera dan memberikan jalan pengusutan dan penyidikan sesuai hasil Audit BPK 2021 sebagai dasar pernyataan saudara Wens Wega dalam menjalankan tugasnya DPRD melalui fungsi Kontroling, dan jika betul ada penyimpangan dalam pemanfaatan dan penggunaan Aset Yayasan yang juga aset pemda, maka kami mendukung proses hukum yang transparan harus dijalankan dalam negara hukum hingga sanksi hukum yang sesuai kepada pihak-pihak yang terlibat dalam kasus tersebut.

Baca juga  PT Krisrama Minta Kapolri Tolak Pengaduan 8 Tersangka Pelaku Pengrusakan Plang Tanah HGU Nangahale

Kami juga berharap agar tindakan seperti ini dapat menjadi contoh bagi pejabat publik dan anggota DPRD sbg wakil kami lainnya untuk bersikap jujur dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugas dan fungsinya.

Demikian surat dukungan moral ini kami sampaikan. Kami mengucapkan terima kasih atas perjuangan saudara Wens Wege dan berdoa semoga selalu diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menjalankan tugas sebagai Anggota DPRD Kabupaten Sikka. (Keluarga Besar Aipon)

Aksi Tandingan

Aliansi Masyarakat Sikka (ALMASI)

Tak hanya surat terbuka dari Keluarga Besar AIPON. Dukungan kepada kepada Wens Wege juga datang dari puluhan massa yang bergabung dalam Aliansi Masyarakat Sikka (ALMASI). Mereka  menggelar aksi tandingan di Gedung DPRD Sikka, Jumat (25/02/2023).

Baca juga  Kasus Dana BTT Covid BPBD Sikka, Jaksa Fokus Lidik 3 Hal Ini

Ketua Aliansi Masyarakat Sikka, Gaudensius Moan Gadu (Ius Keytimu), kepada media menjelaskan, bahwa aksi tersebut sebagai bentuk dukungan moril kepada Wens Wege atas keberaniannya mengungkap persoalan yang terjadi dalam Yayasan UNIPA.

Selain itu, aksi tersebut juga untuk mendukung DPRD Kabupaten Sikka untuk mengungkap fakta persoalan tersebut menjadi terang benderang sehingga tidak menimbulkan polemik di tengah masyarakat Kabupaten Sikka.

“Kami mendukung sepenuhnya bapak Wens Wege dan DPRD Sikka untuk mengusut tuntas segala persoalan yang ada di UNIPA. Sebagai sebuah lembaga pendidikan dan aset Kabupaten Sikka, sudah sepantasnya persoalan UNIPA menjadi tanggung jawab moral seluruh masyarakat Kabupaten Sikka,” tegas Ius Keytimu menambahkan bahwa pihaknya juga sedang melakukan konsolidasi untuk mengawal persoalan tersebut. (VT)

Share :

Baca Juga

Politik

Pemkab Sikka Adakan Alat Bor dan Pompa, Dijamin Air Keluar Setiap Matahari Terbit

Politik

Marianus Gaharpung Pertanyakan Jiwa Aparatur Yosef Benyamin 

Politik

335 PNS di Sikka Beralih Jadi Pejabat Fungsional

Politik

Pemkab Sikka Habiskan 650 Juta Amankan Area Eks Pasar, Robi Idong: Bisa Bangkrut Kita

Politik

Banyak Proyek Aspirasi Pokir ADPRD Di Dinas PKO Sikka Bermasalah

Politik

ASN di Sikka Banyak Kena Penyakit “TBC” dan “Flu”

Politik

Ada Arahan Bupati Sikka Soal Rancangan Perubahan Dapil ?

Politik

Pemerintah Beli Pin Emas untuk Anggota DPRD Sikka Periode 2019-2024